Mesir
merupakan satu-satunya pusat kebudayaan tertua dibenua Afrika yang berasal dari
tahun 4000 SM. Berkembangnya kebudayaan Mesir tidak lepas dari pengatuh adanya sungai
Nil yang membuat daerah mesir menjadi subur.
Pemerintahan
di mesir kuno dipimpin oleh Fir’aun sebagai Raja yang diperoleh secara turun
temurun dan dbagi menjadi beberapa periode atau zaman.
Mesir
menyimpan banyak sekali peninggalan-peninggalan sejarah yang tak ternilai
harganya dan kebudayaan tersebut hanya dapat kita temui di Mesir seperti
Piramyd, Spinx, Mimmi, dan lain-lain (Bradiga I mayan, 2006:5)
Sejarah Negara Mesir
Bidang
Pendidikan dan Kebudayaan
Jasa terpenting
yang disumbangkan Mesir bagi kemajuan umat Islam adalah hasil kegiatannya dalam
bidang pengetahuan, pendidikan dan kebudayaan. Sejak masa pemerintahan Dinasti
Fatimiyah, Mesir khususnya Cairo, telah menjadi pusat intelektual muslim dan
kegiatan ilmiah dunia Islam. Pendirian Universitas al-Azhar (universitas tertua
di dunia) oleh Jauhar al-Katib as-Siqilli pada tanggal 7 Ramadhan 361 (22 Juni
972) memainkan peranan yang penting dalam sejarah peradaban Islam. Pada masa
selanjutnya, selama berabad-abad universitas itu menjadi pusat pendidikan Islam
dan tempat pertemuan puluhan ribu mahasiswa muslim yang datang dari seluruh
dunia.
Tumbuhnya
Mesir sebagai pusat ilmu keislaman didukung oleh para penguasanya yang
sepanjang sejarah menaruh minat besar terhadap ilmu pengetahuan. Seorang
khalifah dari Dinasti Fatimiyah, al-Hakim (996-1021) mendirikan Darul Hikmah,
yakni pusat pengajaran ilmu kedokteran dan ilmu astronomi. Pada masa inilah
muncul Ibnu Yunus (348-399 H./958-1009 M.) seorang astronom besar dan Ibnu
Haitam (354-430 H./965-1039 M.) seorang tokoh fisika dan optik. Selain itu ia
mendirikan Daar al-'Ilm, suatu perpustakaan yang menyediakan jutaan buku dalam
berbagai cabang ilmu pengetahuan. Pada tahun 1013 al-Hakim membentuk Majelis
Ilmu (Lembaga Seminar) di istananya, tempat berkumpulnya sejumlah ilmuwan untuk
mendiskusikan berbagai cabang ilmu. Kegiatan ilmiah ini ternyata memunculkan
sejumlah ilmuwan besar Mesir yang pikiran dan karya-karyanya berpengaruh ke
seluruh dunia Islam. (Bradiga I mayan, 2006:5)
Pada
zaman modern terutama dengan ekspansi Napoleon ke Mesir (1798), umat Islam
bangun dari tidurnya dan menyadari keterbelakangannya. Muhammad Ali (penguasa
Mesir tahun 1805-1849) bertekad untuk mengadakan alih ilmu pengetahuan dan
teknologi dari Barat ke dunia Islam melalui Mesir. Untuk itu ia mengirim
mahasiswa untuk belajar ke Perancis. Setelah kembali ke Mesir, mereka menjadi guru
di berbagai universitas, terutama di Universitas al-Azhar, tempat ribuan
mahasiswa dari berbagai negara Islam menimba ilmu pengetahuan. Dengan demikian
menyebarlah ilmu-ilmu itu ke berbagai daerah Islam.
Selama
pemerintahan Kerajaan Ottoman, kebudayaan Islam di Mesir mengalami kemunduran
karena yang berkuasa percaya bahwa menuntut ilmu filsafat, ilmu bumi, ilmu
pasti dan ilmu-ilmu yang bertalian dengan itu dianggap sebagai penyebab
kemurtadan. Akan tetapi perubahan arah kebudayaan dan pendidikan Mesir sebagai
pusat ilmu pengetahuan dunia Islam terjadi ketika Muhammad Abduh (w. 1905) dan
kawan-kawannya mendendangkan kebangkitan. Gema dari gagasan-gagasan tokoh ini
dan para muridnya menggetarkan dunia Islam secara keseluruhan. Muhammad Abduh
mengembangkan Universitas al-Azhar baik dari segi fisik maupun pemikirannya.
Pengaruh
lain yang penting bagi kebudayaan dunia Islam adalah pendirian
universitas-universitas di Mesir (1908) sesaat sebelum Perang Dunia I.
Universitas-universitas ini tumbuh dan mempunyai fakultas-fakultas: kedokteran,
farmasi, teknik, pertanian, perdagangan, hukum dan sastra. Bertambahnya
keinginan akan pendidikan menyebabkan tumbuhnya universitas-universitas lain,
seperti Universitas Iskandariyah di Iskandariyah dan Universitas 'Ain Syams
(1950) di Cairo. Sampai saat ini masih tercatat berbagai universitas lain,
seperti Universitas Mansyuriyah yang didirikan pada tahun 1972 (sebelumnya
cabang Universitas Cairo), Universitas Tanta yang didirikan pada tahun 1972
(sebelumnnya cabang Universitas Iskandariyah), Universitas Hilwan, Universitas
Assiut yang didirikan pada tahun 1957 serta Universitas Mania, Universitas
Munafia dan Universitas Suez yang didirikan pada tahun 1976. Disamping itu ada
pula Universitas Amerika yang disingkat AUC (The American University in Cairo)
yang didirikan bagi pendidikan orang Mesir dengan tenaga pengajar dari Amerika
sejak tahun 1928.
Demikianlah
arti penting Mesir bagi perkembangan Islam dalam bidang pendidikan dan ilmu
pengetahuan, yang pada dasarnya disulut sejak masa pemerintahan Dinasti
Fatimiyah, kemudian dikembangkan pada masa Muhammad Ali dan mencapai puncaknya
di masa Muhammad Abduh. Bias dari revolusi ilmu pengetahuan ini ternyata bukan
hanya terasa di Mesir, melainkan juga di seluruh dunia Islam. Dalam hal ini
juga sangat penting peranan para mahasiswa dari seluruh pelosok dunia Islam
yang meneruskan studinya di Universitas al-Azhar dan universitas-universitas
lainnya. Setelah menyelesaikan studi, mereka kembali ke tempat asal untuk
membawa ilmu pengetahuan ke tanah air masing-masing. Bidang Media Massa dan
Buku-Buku Keagamaan
Peranan
Mesir dalam pengembangan Islam dalam bidang media massa dan buku-buku keagamaan
sangat penting mengingat percetakan di negeri itu telah mencetak buku-buku
agama yang ditulis para ulama dan pemikir-pemikir terkemuka. Selain itu Mesir
juga mempunyai peranan dalam penerbitan surat kabar atau majalah yang
disebarkan ke seluruh dunia Islam yang berisikan informasi tentang perkembangan
Islam dan ilmu pengetahuan. Antara lain, Napoleon menerbitkan majalah Le
Courrier d'Egypte dan La Degade Egyptienne sebagai media publikasi perkembangan
ilmu pengetahuan. Muhammad Ali menerbitkan surat kabar al-Waqaa'ii al-Misriyah
(peristiwa-peristiwa Mesir).
Bidang Arsitektur
Peranan
Mesir juga dapat dilihat dari monumen-monumen peninggalannya yang mengandung
nilai seni yang tinggi, antara lain al-Qashr al-Garb (Istana Barat), al-Qashr
asy-Syarq (Istana Timur), Universitas al-Azhar, tembok yang mengelilingi istana
dan pintu-pintu gerbang yang terkenal dengan nama Bab an-Nasr (Pintu
Kemenangan) serta Bab al-Fath (Pintu Pembukaan). Disamping itu terdapat pula
Masjid al-Azhar, Masjid Maqis, Masjid Rasyidah, Masjid Aqmar dan Masjid Shaleh.
Bidang Ekonomi Perdagangan
Mesir
mempunyai peranan yang penting dalam dunia Islam. Peranan ini disebabkan oleh
dua faktor yakni letak geografis yang sangat strategis dan kesuburan lembah
Sungai Nil sebagai area pertanian. Letak Mesir yang strategis berada di
pertemuan tiga benua, Afrika, Asia dan Eropa, menjadikannya pusat perdagangan
yang penting sekali serta menjadikannya negeri kaya sejak masa pemerintahan
Dinasti Fatimiyah, Ayubiyah dan zaman sultan-sultan Mamluk. Selama Mesir di
bawah pemerintahan Islam, hasil negeri itu dibawa melalui Terusan Suez dan dari
sana dibawa dengan unta ke tanah Arab. Pada sisi lain, negeri itu dihubungkan
oleh kafilah dengan Afrika utara di sebelah barat dan dengan Suriah dan Irak di
sebelah timur. Kapal-kapal yang melalui Terusan Suez membawa sutera, pala,
cengkeh, kulit manis, merica, kemenyan, nila dan lain-lain dari India,
Indonesia dan Yaman. Sampai masa pemerintahan khalifah Fatimiyah ke-8,
al-Mustansir (1036-1094), Terusan Suez menjadi pintu perniagaan tanah Arab
dengan negeri-negeri Timur. Pada masa selanjutnya jalur perniagaan pindah ke
Izhab di pantai Laut Merah yang letaknya sejajar dengan Jiddah. (Bradiga I
mayan, 2006:5)
Barang-barang
dagangan dari India, Indonesia dan negeri-negeri Timur Jauh dibawa melalui
Teluk Persia ke Teluk Aden dan seterusnya melalui Laut Merah sampai ke Izhab.
Dari sana barang dagangan dibawa dengan unta sampai ke Qaus, kemudian melalui
Sungai Nil sampai ke Fustat. Kota Izhab menjadi jalan jemaah haji dan jalan
perniagaan sampai perannya digantikan oleh Aden pada tahun 1359. Kapal-kapal
dagang dari negeri-negeri Timur Jauh berlabuh di Aden dan muatannya dipindahkan
dan diteruskan ke Suez dan ke Cairo; dari Cairo diteruskan lagi ke Iskandariyah
melalui terusan yang digali di zaman Sultan Nasir Muhammad bin Qalawun.
Pada
masa pemerintahan Bani Ayubiyah, perniagaan Mesir dengan luar negeri semakin
maju karena dengan adanya Perang Salib negeri-negeri Islam timur mempunyai
hubungan dagang dengan Eropa. (Bradiga I mayan, 2006:5) Sultan-sultan Ayubiyah
dan Mamluk berkuasa di Suriah dan menguasai kota-kota pelabuhan dan jalan-jalan
kafilah antara Eropa dan India, Indonesia serta negara-negara lain di Timur.
Saudagar-saudagar dari Genoa dan Venesia mengambil barang-barang perniagaan
dari Iskandariyah, Beirut dan Iskandaronah untuk dibawa ke Italia, dan dari sana
ke seluruh benua Eropa. Demikian juga pada masa pemerintahan raja-raja Mamluk,
monopoli perniagaan Timur-Barat dikuasai Mesir karena kembalinya Mesir berkuasa
atas Bandar Jiddah yang menggantikan kedudukan Aden sebagai bandar perniagaan
Timur. Sebagai jalur perdagangan antara Timur dan Barat serta antara
negeri-negeri Timur dan bangsa-bangsa Arab, disamping karena pertanian yang
demikian baik, Mesir merupakan negara yang sangat kuat. Kekuatan Mesir itu
sendiri merupakan sumbangan yang amat besar bagi perjuangan Islam secara
keseluruhan.
Demikianlah
Mesir sebagai suatu daerah Islam yang mempunyai peranan yang amat besar bagi
pengembangan Islam baik dalam pengembangan daerah kekuasaan Islam, pengembangan
ilmu pengetahuan bahkan alih ilmu dan teknologi dari Eropa, maupun peran
ekonomi dan perdagangan.
Peradapan Mesir Kuno
Mesir
merupakan satu-satuna pusat kebudaaan tertua di Benua Afrika yang verasal dari
tahun 4000 SM. Hal ini diketahui melalui penemuan sebuah batu tulis di daerah
Rosetta oleh pasukan Perancis yang di pimpin Napoleon Bonaparte. Batu tulis itu
berhasil dibaca oleh seorang Perancis yang bernama Jean Francois Champollion
(1800) sehingga sejak tahun itu terbukalah tabir sejarah Mesir Kuno yang
berasal dari tahun 4000 SM.
Peradapan
mesir kuno didasari atar control keseimbangan yang baik antara sumber daya alam
dan manusia, ditandai terutama oleh:
•
Irigasi teratur terhadap Lembah Nil
•
Eksploitasi mineral dari lembah dan wilayah gurun di sekitarnya
•
Perkembangan awal system tulisan dan literature independen
•
Organisasi proyek kolektif
Letak Geografis
Daerah
Mesir terletak di bagan utara Brnua Afrika. Di sebelah utara berbatasan dengan
Laut Tengah, di sebelah timur berbatasan dengan Laut Merah, di sebelah selatan
berbatasan dengan Sudan dan disebelah barat berbatasan dengan Libya.
Berkat
adanya Sungai Nil, daerah Mesir menjadi daerah yang sangat subur. Sungai Nil
bersumber dari suatu mata air yang terletak jauh di tanah tinggi Afrika Timur.
Sungai Nil mengalir ke utera dan setiap tahun mendatangkan banjir. Banjir
inilah yang mengubah pandang pasir menjadi lembah-lembah ang subur.
Lembah-lembah itu antara 15km sampai 50 km. Herodotus ( ahli sejarah yunani)
menjuluki daerah Mesir hadiah dari Sungi Nil. Dimuara Sungai Nil terdapat ruatu
delta yang luas dan disitulah terletak kota-kota penting seperti Kairo, Iskandaria,
Abusir, dan Rosetta.
Kehidupan Msyarakat Mesir Kuno
Sungai
Nil adalah sungai terpanjang di dunia yaitu mencapai 6400 kilometer. Sungai
Nill bersumber dari mata air di dataran tinggi (pegunungan) Kilimanjaro di
Afrika Timur. Sungai Nil mengalir dari arah selatan ke utara bermuara ke Luat
Tengah. Ada empat Negara yang dilewati Sungai Nill yaitu Uganda, Sudan, Ethopia
dan Mesir.
Menurut
mitos, air sungai yang mengalir terus tersebut adalah air mata Dewi Isis yang
terlalu sibuk menangis dan menyusuri Sungai Nil untuk mencari jenasah puteranya
yang gugur dalam pertempuran.
Namun
secara ilmiah, air tersebut berasal dari gletser yang mencair dari pegunungan
Kilimanjaro sebagai hulu Sungai Nil.
Pemerintahan
Mesir
memasuki zaman pradinasti pada tahun 3200 SM. Pada waktu itu AMesir terpecah
belah menjadi wlayah-wilayah kecil yang disebut dengan nomes. Nomes ini dapat
berbentuk sebuah desa atau Negara kota yang dipimpin oleh kepala suku. Pada
tahun 4000SM nomes-nomes tersebut bergadung menjadi dua kerajaan besar yaitu
Mesir Hilir dan Mesir Hulu.
Raja
Mesir yang memerintah berkuasa sejak awal hingga akhir disebut dengan Fir’aun.
Untuk menunjukkan rasa hormat, rakyat memanggilnya raja Fie aun. Kedudukan
Fir’aun diperoleh secara turun-temurun. Fir’aun harus orang yang pandai serta
menguasai pengetahuan dan keterampilan.
Cara
yang dilakukan untuk mendidik calon Fie’aun di didik sebagai wasir (perdana menteri) pengawas
pekerjaan umum. Kedudukan Fir’aun yang didukung oleh pendidikan tinggi
menempatkan Fir’aun sebagai orang yang serba bias dalam menangani berbagai
masalah.
Dalam
perkembangan selanjutnya, muncullah seorang raja yang kuat dari Kerajaan Mesir
Hulu yang bernama Menes. Ia berhasil menyatukan Mesir Hulu dan Mesir Hilir dan
merupakan pendiri dinansti pertama di Mesir Periode Dinasti Awal.
Seni Bangunan
Karya
arsitekstur bangsa Mesir Kuno yang paling terkenal antara lain: Piramida Giza
dan kuil di Thebes. Proyek pembangunan dikelola dan didanai oleh pemerintah
untuk tujuan religious, sebagai bentuk peringatan, meupun untuk menunjukkan
kekuasaan fir’aun. Bangsa Mesir Kuno mampu membangun struktur batu dengan
peralatan sederhana namun afektif, dengan tingkatan akurasi dan persisi yang tinggi.
Kediaman
baik untuk kalangan elit maupun masyarakat biasa dibuat dari bahan yang mudah
hancur seperti batu bata dan kayu, karenanya tidak ada satupun yang tersisa
saat ini. Kaum tani tinggal di rumah sederhana, dissi lain rumah kaum elit
memiliki struktur yang rumit.
Kuil-kuil
tertua yang tersisa, seperti yang terletak di Giza, terdiri dari ruang tunggal
tertutup dengan lembaran atap yang didukung oleh pilar. Pada kerajaan baru,
arsitek menambahkan pilon, halaman terbuka, dan ruangan hypostyle, gaya ini bertahan
hingga periode yunani-romawii. Arsitektur makam tertua yang berhasil ditemukan
adalah mastaba, struktur persegi panjang dengan atap datar yang terbuat dri
batu dan bata. Struktur ini biasanya dibangun intik menutupi ruang bawah tanah
untuk menyimpan mayat.
Kira-kira
pada tahun 3000 SM, raja-raja Mesr mulai membangun piramida-piramida. Piramda
adalah kuburan raja—raja Mesir kuno. Piramida yang terbesar adalah piramida
Firaun Cheops dengan tinggi 137 meter. Di depannya terdapat patung Spinx, yaitu
seekor singa berkepala manusia. Pembuatan piramida ini memakan waktu yang cuklup
lama. Pembangunan ini merupakan suatu pekerjaan yang besar bagi kerajaan Mesir,
karena mengerahkan tenaga rakyat.
Pertanian dan Pengairan
Karena
merupakan daerah yang subur, manusia zaman kuno telah menetap di Mesir dan
mengusahakan pertanian. Mereka menanam jelai, sekoi, dan bahan-bahan sandang.
Untuk meningkatkan produksi, petani-petani Mesir membut terus-terusan dan
mengalirkan air lading-ladang. Mereka juga membangun waduk-waduk tempat
menyimpan air.
Mereka
hidup secara berkelompok dalam suatu daerah pertnian. Terbentuklah orhanisasi
masyarakat seperti desa-desa. Tiap-tiap desa di kepalai oleh kepala desa. Mereka menarik pajak dari
petani-petani dalam bentuk hasil bumi.
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Mereka
sudah dapat mempelajari dan mengenal tata alingkungan tempat tinggalnya.
Masyarakat Mesir Kuno yang hidup dari hasil bercocok tanam memiliki banyak
waktu luang untuk menambah pengetahuan tentang kehidupan baik yang bersifat
material maupun spiritual. Masyarakat mesur kuno percaya bahwa roh orang yang
meninggal akan tetap hidup dan menghuni jasadnya, apabila jasadnya tidak rusak.
Oleh karena itu, pada tubuh orang yang sudah meninggal dimasukkan berbagai
macam obat dan rempah-rempah agar tidak membusuk dan kemudian di balut dengan
bermacam-macam kain yang dipoles dengan kapur. Garam, dan perekat sehingga
terbentuk mummi yang tidak dapat rusak dan membusuk
Peninggalan Kebudayaan
Pada
awalnya huruf hieroglyph merupakan
huruf gambar. Dari huruf hieroglyph muncul
tulisan baru yang disebut hierotis yang dipergunakan oleh para pendeta Mesir
untuk keperluan keagamaan dan huruf demotis yang dipergunakan rakyat.
a.
Piramida
Kira-kira
tahun 300 SM, Raja-raja Mesir mulai membangun piramida-piramida. Piramida yang
paling besar adalah Piramida Raja Chufu (Cheops). Tinggi piramida mencapai 137
meter dan didepannya terdapat patung Sphinx. Tentang teknik pembuatannya dan
tata cara organisasinya tidak banyak diketahui. Kemungkinan sekali dilakukan
dengan kerja paksa.
b.
Sphinx
Sphinx
adalah patung seekor singa berkepala manusia yang didrikan didepan sebuah
piramida. Spinx merupakan lambing kekuasaan dan pemerintahan dari seorang raja
mesir yang dimakamkan pada piramida itu. Kepala Sphinx merupakan lambing
kebijaksanaan dan badan Spinx merupakan lambing kekuatan dari raja yang
memerintah.
c.
Mummi
Sebelum
periode Kerajaan lama, tubuh mayat dimakamkan di dalam lubang gurun, cara ini
secara alami akan mengawetkan tubuh manusia melalui proses pengeringan.
Kegersangan dan kondisi gurun telah menjadi keuntungan sepanjang sejarah Mesir
Kuno bagi kaum miskin yang tidak mampu mempersiapkan pemakaman sebagaimana
halnya orang kaya. Orang kaya mulai menguburkan orang mati dikuburan batu,
akibatnya mereka memanfaatkan muimifikasi buatan yaitu dengan mencabut organ
internal, membungkus tubuh menggunakan kain, dan meletakkan mayat ke dalam
sarkofagus berupa batu empat p[ersegi panjang atau peti mati.
Kesimpulan
Mesir
merupakan satu-satunya pusat kebudayaan tertua di benua Afrika yang berasal
dari tahun 4000 SM. Berkembangnya kebudayaan Mesir tidak l;epas dari pengaruh
adanya Sungai Nil yang membuat daerah Mesir menjadi subur.
Mesir menyumpan banyak sekali
kekayaan kebudayaan dan sejarah yang sangat menarik untuk diketahui. Penemuan
sebuah batu tulis di daerah Rosetta oleh pasukan Perancis yang dipimpin
Napoleon Bonaparte yang kemudan batu tulis tersebut dapat dibaca oleh seorang
Perancis yang bernama Jean Francois Champollion adalah awal terbukanya sejarah
Mesir Kuno yang berasal dari tahun 4000 SM. Dalam hal ini, peninggalan-peninggalan
bersejarah seperti tulisan, bangunan kuno, memberikan sumbangan besar dalam
rekontruksi sejarah.
nice info
BalasHapusfollback gan http://seputarmovies.blogspot.com/
siap browwwwww :D
HapusSAYA MAS JOKO WIDODO DI SURABAYA.
HapusDEMI ALLAH INI CERITA YANG BENAR BENAR TERJADI(ASLI)BUKAN REKAYASA!!!
HANYA DENGAN MENPROMOSIKAN WETSITE KIYAI KANJENG DIMAS DI INTERNET SAYA BARU MERASA LEGAH KARNA BERKAT BANTUAN BELIU HUTANG PIUTAN SAYA YANG RATUSAN JUTA SUDAH LUNAS SEMUA PADAHAL DULUHNYA SAYA SUDAH KE TIPU 5 KALI OLEH DUKUN YANG TIDAK BERTANGUNG JAWAB HUTANG SAYA DI MANA MANA KARNA HARUS MENBAYAR MAHAR YANG TIADA HENTINGNYA YANG INILAH YANG ITULAH'TAPI AKU TIDAK PUTUS ASA DALAM HATI KECILKU TIDAK MUNKIN SEMUA DUKUN DI INTERNET PALSU AHIRNYA KU TEMUKAN NOMOR KIYAI KANJENG DI INTERNET AKU MENDAFTAR JADI SANTRI DENGAN MENBAYAR SHAKAT YANG DI MINTA ALHASIL CUMA DENGAN WAKTU 2 HARI SAJA AKU SUDAH MENDAPATKAN APA YANG KU HARAPKAN SERIUS INI KISAH NYATA DARI SAYA.....
…TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA AKI KANJENG…
**** BELIAU MELAYANI SEPERTI: ***
1.PESUGIHAN INSTANT 10 MILYAR
2.UANG KEMBALI PECAHAN 100rb DAN 50rb
3.JUAL TUYUL MEMEK / JUAL MUSUH
4.ANGKA TOGEL GHOIB.DLL..
…=>AKI KANJENG<=…
>>>085-320-279-333<<<
SAYA MAS JOKO WIDODO DI SURABAYA.
DEMI ALLAH INI CERITA YANG BENAR BENAR TERJADI(ASLI)BUKAN REKAYASA!!!
HANYA DENGAN MENPROMOSIKAN WETSITE KIYAI KANJENG DIMAS DI INTERNET SAYA BARU MERASA LEGAH KARNA BERKAT BANTUAN BELIU HUTANG PIUTAN SAYA YANG RATUSAN JUTA SUDAH LUNAS SEMUA PADAHAL DULUHNYA SAYA SUDAH KE TIPU 5 KALI OLEH DUKUN YANG TIDAK BERTANGUNG JAWAB HUTANG SAYA DI MANA MANA KARNA HARUS MENBAYAR MAHAR YANG TIADA HENTINGNYA YANG INILAH YANG ITULAH'TAPI AKU TIDAK PUTUS ASA DALAM HATI KECILKU TIDAK MUNKIN SEMUA DUKUN DI INTERNET PALSU AHIRNYA KU TEMUKAN NOMOR KIYAI KANJENG DI INTERNET AKU MENDAFTAR JADI SANTRI DENGAN MENBAYAR SHAKAT YANG DI MINTA ALHASIL CUMA DENGAN WAKTU 2 HARI SAJA AKU SUDAH MENDAPATKAN APA YANG KU HARAPKAN SERIUS INI KISAH NYATA DARI SAYA.....
…TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA AKI KANJENG…
**** BELIAU MELAYANI SEPERTI: ***
1.PESUGIHAN INSTANT 10 MILYAR
2.UANG KEMBALI PECAHAN 100rb DAN 50rb
3.JUAL TUYUL MEMEK / JUAL MUSUH
4.ANGKA TOGEL GHOIB.DLL..
…=>AKI KANJENG<=…
>>>085-320-279-333<<<
Izin print yaa kaka, buat pembelajaran nih..
BalasHapusBolehkan??!
Mkasiih sebelumnya :)
iya tapi sertakan sumbernya :)
HapusMakasih Buat sumbernya, tpi pengin tahu lebih jelas..
BalasHapusPengaruh kesenian mesir pada perkembangannya budayanya?
Terimakasih 😊😇
yuk main sabung ayam
BalasHapusyuk main bolavita